🧩 Dampak Mobil Setelah Turun Mesin

Nyatanya seberapa pengaruh membuka kap mobil untuk menurunkan suhu mesin yang panas? Perlu diketahui suhu kerja mesin mobil optimal di angka 9-95 derajat Celcius, ini adalah awal mula efisiensi tenaga dan BBM didapatkan. Membuka kap mesin mobil sebenarnya tidak memberikan pengaruh banyak untuk menurunkan suhu di dalam mesin.
- Istilah turun mesin seringkali menjadi momok bagi pemilik mobil, padahal proses ini berguna memperbaiki masalah atau kerusakan yang sedang dialami. Turun mesin atau overhaul sendiri terbagi menjadi dua jenis, yaitu block dan cylinder head. Apabila masalahnya ada di cylinder head maka hanya bagian atas saja yang perlu di-overhaul yang biasanya disebut top overhaul atau turun mesin setengah. Komponen yang diganti saat turun mesin sendiri cukup beragam, bisa piston, setang piston, metal mesin, bergantung pada kerusakan atau kondisi komponen tadi. Baca Juga 4 Dampak Keseringan Mencatok Rambut, Tak Cuma Bikin Kering! Mesin mobil terlalu panas sehingga mengalami overheat. [Shutterstock]Sementara mengenai waktu kapan harus turun mesin, tidak ada patokan kilometer karena tergantung pada kerusakan atau ciri-ciri kerusakan pada mesin. Misalnya, knalpot mengeluarkan asap putih yang tidak wajar, atau terdengar suara berisik pada bagian mesin, hal ini bisa menjadi tanda-tanda perlunya overhaul. Nah, berapakah biaya yang harus dikeluarkan pemilik jika mobil harus turun mesin? Mengutip mobil88, biaya turun mesin mobil sebenarnya tidak bisa dipatok harga. Pasalnya, biaya yang harus dikeluarkan akan bergantung pada tingkat kerusakan atau komponen apa saja yang harus diperbaiki. Namun, estimasi biaya untuk melakukan turun mesin berkisar antara Rp2 juta hingga Rp5 juta. Baca Juga Pascaperusakan Museum Tamansiswa, Kurator Identifikasi Kerugian Koleksi Bersejarah Jumlah ini baru estimasi biaya turun mesin untuk mobil Jepang. Jika ada komponen yang memang harus diganti dari mobil, harga suku cadang pun beragam. Mulai Rp1,5 juta hingga yang paling mahal bisa mencapai Rp5 juta. Berbeda lagi biaya turun mesin untuk mobil keluaran Eropa. Pemilik kemungkinan harus merogoh kocek lebih dalam, pasalnya komponennya cukup mahal untuk dibeli. Oleh karena itu, untuk menghindari masalah turun mesin dan harus mengeluarkan biaya banyak, disarankan untuk rutin melakukan perawatan berkala. Berikut ini beberapa penyebab mobil bisa mengalami turun mesin 1. Mesin overheat Kondisi mesin yang mengalami overheat menjadi penyebab utama mobil harus turun mesin. Pastinya ketika mobil overheat dan terus dipaksa untuk berjalan maka akan membuat mobil ada berbagai kerusakan lainnya seperti kepala silinder melengkung, bercampurnya oli dengan air dan berbagai gangguan pada mesin mobil lainnya sehingga harus dilakukan turun Mobil terendam banjir Ini penyebab yang juga banyak dialami oleh pemilik mobil yang rumahnya rentan terendam air sudah merendam bagian mesin mobil sebaiknya jangan langsung dinyalakan, kalau tidak maka risiko untuk turun mesin akan Timing belt putus Timing belt yang putus juga dapat menjadi penyebab turun mesin mobil. Timing belt pada mobil berfungsi sebagai penyalur tenaga dari poros timing belt putus, maka yang akan terjadi adalah piston dan katup-katupnya Asap knalpot berwarna putih Penyebab turun mesin selanjutnya adalah ketika mobil mengeluarkan asap berwarna putih hal itu terjadi, berarti ada masalah dengan mesinnya. Asap putih ini disebabkan oleh masuknya oli ke ruang bakar dan busi ikut terbakar. Hal itu biasanya berimbas pada berkurangnya oli secara signifikan.
KondisiMobil Setelah Turun Mesin 1. Kembali dalam masa inreyen 2. Lebih bertenaga 3. Terdapat beberapa seal atau gasket baru di mobil 4. Mesin tampak bersih Dampak Mobil Setelah Turun Mesin 1. Performa tidak seperti mobil baru 2. Harga jual mobil menurun 3. Resiko kebocoran oli sangat tinggi Variasi Biaya Turun Mesin Mobil Avanza Advertisement Penyebab mobil turun mesin - bagi sebagian orang turun mesin pada sebuah mobil menjadi momok yang masih menakutkan. Ini karena efek mobil yang pernah turun mesin itu menurun performanya. Lantas apakah itu benar ? apa yang menyebabkan mobil harus turun mesin ? simak selengkapnya dibawah. Turun mesin merupakan aktifitas yang dilakukan untuk melepas satu unit mesin dari dalam mobil. Istilah turun mesin diambil dari proses mesin yang diturunkan dari kendaraan. Saat mesin sudah diturunkan, biasanya seluruh komponen mesin tersebut akan dilucuti atau dengan kata lain overhoule. Overhoule ini biasanya dilakukan untuk melakukan perbaikan komponen inti yang letaknya ada dibagian center mesin. Karena hal itulah terkadang ada pemasangan yang kurang pas seperti kekencangan baut yang berbeda, meski terkesan sepele ini juga bisa berefek pada performa mesin nantinya. Tak sedikit pula pemilik mobil yang langsung menjual mobilnya begitu selesai turun mesin dengan harga yang relatif lebih murah. Beberapa efek negatif mobil yang pernah turun mesin antara lain Performa mesin tidak bisa seperti awal Resiko bocor oli lebih tinggi Harga jual mobil menjadi turun drastis Lantas, mengapa sebuah mobil bisa turun mesin ? jawabanya ada di artikel ini. Lanjutkan membaca. Penyebab Mobil Turun Mesin 1. Keluar asap putih Asap kendaraan yang diproduksi diatas tahun 2000 itu harusnya tidak berwarna aliaa transparant. Hal itu karena pasda tahun ini teknologi EFi sudah mulai digunakan dan regulasi EURO 2 juga mulai diterapkan. Artinya apabila mobil anda diproduksi diatas tahun 2000 dan ternyata mengeluarkan asap putih atau biru tipis maka bisa disimpulkan ada yang tidak beres didalam mesin mobil anda. Apa yang terjadi pada mesin ? Asap putih yang keluar dari knalpot itu disebabkan karena ada oli yang masuk kedalam ruang bakar dan ikut terbakar saat busi menyala. Karena oli ini juga bahan minyak bumi maka ini bisa terbakar, namun tidak sepeti bahan bakar lain oli yang terbakar itu akan menghasilkan asap putih. Dari mana oli mesin bisa masuk ke ruang bakar ? Ini mungkin masih dipertanyakan oleh anda, harusnya mesin 4 tak itu tidak ada oli yang masuk ke ruang bakar. Tapi yang namanya mesin, pasti didalamnya ada komponen yang bergesekan. Hasil gesekan tentunya menyebabkan adanya keausan, dari keausan inilah material seperti oli bisa masuk ke ruang bakar. Contohnya pada ring piston, ring piston bekerja bergesekan naik turun dengan silinder sesuai gerakan piston. Apabila ring piston aus, maka oli dengan mudah masuk kedalam ruang bakar. Solusinya yakni dengan mengganti ring piston dengan yang baru, tapi karena letak ring piston ada di dalam piston maka untuk melepasnya kita perlu melakukan overhoule. Inilah sebabnya mesin harus diturunkan. Sebelum melakukan proses turun mesin ini, biasanya akan dilakukan proses pengecekan kompresi mesin. Apabila benar terdeteksi kompresi rendah maka turun mesin akan dilakukan. Selain faktor ring piston, masih ada beberapa hal yang membuat mobil keluar asap putih, untuk mendalaminya silahkan baca penyebab mobil keluar asap putih. 2. Oli bercampur dengan air pendingin img by Pada mesin mobil, posisi oli dan air pendingin sebenarnya samgat berdekatan. Dua cairan ini hanya dipisahkan oleh logam dengan ketebalan tertentu saja, oli berada pada oil feed disekitar blok mesin sementara air berada pada water jacket yang juga berada pada blok mesin. Selain itu, keberadaan oil cooler juga terkadang memberikan dampak buruk bagi sistem pelumasan mesin. Ini karena tak sedikit kejadian air pendingin bocor dari oil cooler. Memangnya didalam oil cooler ada airnya ? Oil cooler mobil berbeda dengan oil cooler motor. Pada mobil, engine oil cooler biasanya terletak pada bagian samping mesin yang terhubung dengan sistem pendingin mesin. Artinya, oli didinginkan melalui air pendingin. Saat air pendingin menyebrangi saluran oli didalam oil cooler disitulah terjadi percampuran air dan oli. Didalam komponen ini, pemisan antara kedua saluran ini sangatlah tipis sehingga karena faktor panas bisa bocor. untuk memastikan percampuran ini cek reservoir air pendingin dan cek pula stick oli. Apabila berubah menjadi leboh kental dan warnanya coklat susu maka bisa dipastikan air pendingin dan oli sudah tercampur. Kalau sudah tercampur, kita tidak bisa hanya mengganti oli mesin, air pendingin dan oil cooler. Tapi kita juga perlu membongkar total semua komponen mesin. Mengapa ? Karena oli yang tercampur dengan air menjadi lebih kental dan warnanya juga berubah lebih ke warna coklat susu. Sehingga daya lumasnya kurang dan ini akan menyulitkan kita untuk menguras oli mesin secara normal. Sehingga langkah pembongkaran dipilih untuk membersihkan seluruh komponen mesin dari oli yang mengental ini. 3. Mesin kebanjiran Pernahkah anda melihat mobil yang terendam banjir ? biasanya ini terjadi didaerah ibukota pada tempat parkir basement. Hasilnya bukan hanya interior mobil yang kotornya tidak karuan tapi bagian dalam mesin juga mengalami permasalahan. Air bisa dengan mudah masuk kedalam mesin dan bercampur dengan oli mesin didalam mesin. Jelas ini kejadiannya seperti hal diatas, tapi ada yang lebih buruk. Saat kita menerjang genangan air yang agak tinggi. Tanpa sadar ada air masuk ke filter udara ketika mesin masih hidup. Akibatnya daya hisap pada filter udara dengan cepat menarik air tersebut masuk kedalam ruang silinder. Ketika piston bergerak ke atas, maka terjadilah efek water hammer. Efek ini terjadi ketika piston menabrak air didalam ruang bakar, karena air tidak bisa dikompresi maka hasilnya connecting rod pada mesin akan bengkok. Kalau ini terjadi, mesin akan menunjukan beberapa gejala seperti bergetar, RPM tidak stabil dan brebet baik saat idle maupun ketika digas. Solusinya kita perlu mengganti connecting rod yang bengkok itu, sementara connecting rod terletak di central mesin maka perlu dilakukan pe,bongkaran total atau over houle. 4. Suara mesin sangat kasar Umumnya, suara mesin kasar disebabkan karena ada keausan pada beberapa pulley di bagian depan mesin atau karena timming chain molor. Jika mesin mobil anda menunjukan gejala suara kasar ini, maka mekanik akan mendeteksi bagian itu dulu. Kalau ternyata terbukti pulley atau timing chain yang menyebabkan bunyi kasar maka tinggal diganti tanpa melakukan turun mesin. Tapi apabila dua komponen itu tidak terbukti atau masih baik, maka mekanik akan melakukan pemeriksaan hingga bagian dalam mesin. Perlu anda ketahui, didalam mesin itu banyak sekali komponen yang bergesekan contohnya poros engkol, poros nok, dan piston. Apabila komponen-komponen itu mengalami keausan maka akan timbul gejala mesin kasar. Untuk mencari tahu mana komponen yang mengalami keausan, perlu dilakukan pengukuran. Proses turun mesin akan dilakukan agar bisa membongkar seluruh komponen mesin. Sehingga mana komponen yang perlu diganti akan diketahui. Demikian artikel lengkap dan jelas mengenai penyebab mobil turun mesin. Semoga bisa menambah wawasan kita dan bermanfaat bagi kita semua. Facebook Twitter Whatsapp .